Sebagian besar logam alkali memiliki banyak kegunaan. Jam atom rubidium atau cesium adalah salah satu aplikasi logam soda yang paling terkenal, di antaranya jam atom cesium adalah yang paling akurat. Penggunaan umum senyawa natrium adalah untuk membuat lampu natrium, yang merupakan sumber cahaya yang efisien. Natrium dan kalium adalah elektrolit dalam organisme, yang memiliki fungsi biologis penting dan termasuk dalam mineral makanan.
Ion litium: Litium memiliki efek khusus pada otak manusia. Penelitian telah menunjukkan bahwa ion litium dapat mengurangi jumlah epinefrin dan amina di ujung saraf, dan secara signifikan dapat memengaruhi jumlah neurotransmiter. Karena mekanisme spesifik ion litium tidak jelas, tidak ada penawar khusus untuk keracunan litium, tetapi litium karbonat saat ini digunakan secara luas dalam pengobatan depresi manik (oral: 600mg~800mg/hari). [1]
Ion natrium: Keseimbangan osmotik cairan tubuh manusia terutama diatur oleh ion natrium dan ion klorida. Peran penting lain dari ion natrium adalah mengatur muatan di dalam dan di luar membran aksonal neuron. Perubahan perbedaan konsentrasi antara ion natrium dan ion kalium merupakan bahan dasar transmisi impuls saraf. Organisasi Kesehatan Dunia merekomendasikan agar setiap orang mengonsumsi (1-2) gram garam natrium setiap hari, dan Chinese Nutrition Society merekomendasikan agar tidak melebihi 5 gram. [1]
Ion kalium: kalium juga terlibat dalam mengatur tekanan osmotik dan muatan listrik di dalam dan di luar membran akson. Kalium relatif kaya di jantung, hati, limpa, dan organ tubuh manusia lainnya. [1]
Unsur rubidium: Fungsi fisiologis unsur rubidium masih dalam penelitian. Ada banyak tanda yang menunjukkan bahwa rubidium terkait dengan proses kehidupan, dan diduga merupakan elemen jejak.
